Selain untuk transfer data antar device, port USB pada laptop juga bisa dipakai untuk mengisi daya baterai smartphone. Pergunakan saat darurat saja, misalnya pas kamu nggak bawa adaptor charger.
Kebiasaan mengisi daya baterai smartphone menggunakan laptop juga ada resikonya. Loh kok bisa? Soalnya bikin perangkat kesayangan kamu cepat rusak dan resiko bahaya lainnya. Ini beberapa resiko kalau nge-charge baterai smartphone pakai laptop terlalu sering. Simak ya..
Inilah Bahaya Keseringan Charge Smartphone Pake Laptop. Jangan asal colok ya?
1. Smartphone Berisiko Rusak
Mengapa keseringan nge-charge pakai laptop berisiko bikin smartphone cepat rusak? Alasannya, aliran listrik di port USB laptop memiliki output daya kecil, sehingga pengisian baterai tidak stabil dan abnormal.
Pengisian daya baterai abnormal akan membuat smartphone menjadi panas, beresiko bikin hardware di smartphone juga mengalami kerusakan. Selain itu, waktu lama pengisian baterai bikin kamu nggak sadar mainin smartphone tersebut sehingga baterai bisa mengalami kerusakan seperti kembung atau drop.
2. Baterai Laptop Ikut Rusak
Nggak cuma baterai dan hardware smartphone yang berisiko rusak, baterai laptop kamu juga bisa mengalami kerusakan karena keseringan dipakai mengisi daya smartphone, mengingat baterai di sebuah perangkat memiliki siklus hidup tersendiri.
Hasilnya, umur baterai laptop kamu akan lebih pendek dari seharusnya kalau keseringan dipakai nge-charge smartphone. Malas juga kan kalau harus beli baterai laptop yang harganya mahal?
3. Pencurian Data
Port USB pada laptop dibuat untuk sikronisasi data dari perangkat lain. Jika kamu rutin menggunakannya untuk mengisi baterai smarthone melalui laptop, maka risiko pencurian data menjadi tinggi.
Saat kamu mencolokkan smartphone ke laptop, secara otomatis data-data penting di smartphone akan terbaca, seperti nama pemilik, merek dan seri smartphone, OS, software, dan informasi lainnya. Ketika laptop terhubung ke internet, saat itulah berpotensi hacker beraksi mengambil data-data penting tanpa kamu sadari.
Itulah 3 risiko yang bisa kamu hindari dengan tidak menjadikan laptop sebagai charger smartphone, kecuali saat darurat saja. Setuju?
Sumber : http://bit.ly/2rtVYTp